Tugas 2. Praktek
Finger painting
Finger Painting berasal dari bahasa Ingris, Finger artinya
jari sedangkan Painting artinya melukis. Jadi Finger Painting adalah melukis
dengan jari. Finger painting adalah teknik melukis dengan mengoleskan kanji
pada kertas atau karton dengan jari atau telapak tangan.dalam aktifitas ini
dapat digunakan berbagai media dan warna, dapat menggunakan tepung kanji,
adonan kue, pasir dan
sebagainya.
Finger Painting adalah melukis dengan jari, melatih
pengembangan imajinasi, memperhalus kemampuan motorik halus, dan mengasah bakat
seni, khususnya seni rupa.Untuk melatih koordinasi tangan dan matanya, selain
kesempatan berlatih menggambar, anda juga dapat melatih si kecil melalui
kegiatan-kegiatan sederhana seperti Finger Painting atau menulis dengan jari
diatas karton. Finger Painting ini dapat mempergunakan berbagai media dan
warna, dengan menggunakan tepung kanji, adonan kue, pasir dan
sebagainya.Aktifitas ini penting dilakukan sebab akan memberikan sensasi pada
jari sehingga dapat merasakan control gerakan jarinya dan membentuk konsep
gerak membuat huruf.
Manfaat
Media Finger Painting.
Dalam melakukan aktivitas melukis dengan jari, bukan hanya
tangan saja yang bergerak tetapi seluruh tubuh. Hal ini sebagai cara untuk melatih
keterampilan motorik halus terutama bagi anak-anak. Terdapat beberapa manfaat
yang bisa dipelajari dari media fingerpaint ini di antaranya:
- Finger painting sebagai alat
membantu anak dan orang dewasa. Alat bantu media ialah media untuk
mengekspresikan emosi mereka.
- Finger painting dapat membantu
atau membuat anak dan remaja duduk diam dalam waktu lima menit atau lebih.
Apabila anak telah melakukan kegiatan melukis dengan menggunakan media
fingerpaint maka tidak akan terlalu hiperaktif. Hal ini disebabkan ada
sesuatu hubungan antara tindakan fisik dari menyentuh cat dengan sesuatu
di dalam diri mereka.
- Finger painting juga mempunyai
kandungan sepiritual, seperti yoga. Selain media lukis, fingerpaint juga
melatih kita untuk berkonsentrasi.
- Finger painting mempunyai
potensi untuk spiritual dan kesehatan psikologi. “Aktivitas yang baik
untuk meningkatkan kepercayan diri dan dapat digunakan secara maksimal
untuk pengekspresian diri”
Tujuan dari kegiatan ini adalah
a.
Dapat melatih motorik halus pada
anak yang melibatkan gerak otot-otot kecil dan kematangan syaraf.
b.
Mengenal konsep warna primer (merah,
kuning, biru). Dari warna-warna yang terang kita dapat mengetahui kondisi emosi
anak, kegembiraan dan kondisi-kondisi emosi mereka.
c.
Mengenalkan
konsep pencampuran warna primer, sehingga menjadi warna yang sekunder dan
tersier.
d.
Mengenalkan estetika keindahan
warna.
e.
Melatih imajinasi dan kreatifitas
anak.
Jenis-jenis teknik finger painting
Terdapat
beberapa jenis dan teknik finger painting,
diantaranya:
1.
melukis menggunakan tangan, yaitu anak bebas untuk melukis menggunakan
tangannya dikertas. Alat dan bahan yang digunakan yaitu tepung kanji yang
dicampur dengan pewarna. Anak bebas untuk membentuk sesuatu dengan tangannya
ssehingga dari warna-warna tersebut akan membentuk warna baru. Dari sinilah
anak akan belajar menciptakan warna baru.
(gambar)
2.
melukis dengan melipat kertas, yaitu melukis hanya dengan melipat kertas yang
ditambah warna sehingga membentuk sesuatu. Langkah-langkah pembuatannya yaitu:
a.
sediakan kertas gambar, pewarna cat air, dan penggaris.
b.
lipat kertas menjadi dua sehingga simetris
c.
tambahkan cat air bermacam-macam warna pada salah satu sisi kertas
sedikit-sedikit
d.
tutup kertas dengan sisi kertas satunya dengan tepat
e.
gunakan tangan atau penggaris untuk menarik warna-warna yang ada pada kertas.
Menariknya dapat kearah atas, bawah, dan samping. Dapat juga dengan memutar.
f.
buka perlahan kertas kembali, dan lihat hasilnya
g.
karya dapat dipajang di kelas.
3.
melukis dengan menggunakan sedotan, yaitu teknik melukis dengan menggunakan
sedotan dengan mengisi warna dari cat air. Langkah melukisnya yaitu:
a.
sediakan kertas gambar, cat air, dan sedotan.
b.
masukkan cat air ke dalam sedotan
tiup
sedotan di atas kertas gambar
c.
lakukan berulang-ulang dengan menggunakan warna yang berbeda-beda
d.
karya dapat dipajang dalam kelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar